WhatsApp Facebook Google+ Twitter BBM

Silahturahmi ke Desa Golocador Manggarai, Frans Go Diterima Secara Adat

Metronewsntt.com 28-03-2024 || 02:49:10

Potret Frans Go diterima secara adat dan juga tatap muka bersama.toko agama

Metronewsntt.com, Manggarai - Fransiscus Go disambut dengan tutur adat dan   dikenakan selendang  songke  (selendang), Bila (Topi Songke) dan robo yang berisi tuak oleh tokoh adat dan toko masyarakat Manggarai.

Kehadiran Frans Go bersama tim di lokasi tersebut dengan menempuh jalan 15 Km yang dikelilingi are persawahan dan perkebunan ini adalah untuk temui warga  Kampung Timu Desa Golocador,  Kecamatan  Wai Ri'i Kabupaten Manggarai-NTT, Rabu (27/3/2024).

Dalam kesempatan itu, Fransiscus  Go  menyampaikan terima kasih atas sambutannya,""Begitu saya  dalam perjalanan ke tempat ini saya sudah merasakan adanya aura kebaikan," kata Frans sapaan akrabnya dalam sambutannya.

Menurit Frans  kedatangannya ke tanah  Flores  mulai dari Lembata hingga ke Labuan Bajo hanya untuk mencari teman  saudara untuk menjadi keluarga. " Ini adalah permulaan  yang saya bersama tim.melakukan kunjungan dimulai dari Lebata  hingga lLabuan Bajo ada kehangatan  yang dirasakan. Untuk itu kehadiran saya  akan maju menjadi calon gubernur tentunya tidak bisa berjalan sendiri tapi butuh dukungan bapak, mama dan basudara semua," kata Frans.

Frans mengakui pelaksanaan  tahapan-tahapan proses pelaksanaan masih panjang, namun tentunya yang lebih terpenting soal  keterkenal bagi dirinya di masyarakay. " Yang terpenting sekarang keterkenanlan  saya di masyarakat baik secara khusus  di Flores dan  secara umum di NTT. Maka dari itu  saya meminta kepada basudara semua yang  ada di sini (Desa Golocador-red) untuk  dapat memperkenalkan saya  kepada basudara yang lainnya," Lanjut Frans. Karena nanginya tim. dati Jakarta akan melakukann suvei apakah masyarakat mengenal aku ( Frans Go- red) sebab  itu menjadi salah satu bagian dari  indikator nantinya  untuk bisa maju atau tidak. "  Kesempatan berharga ini saya hanya ingin hadir  bukan untuk berkampanye namun datang melihat atau bersilahturahmi  dengan basudara semua. Dan juga bisa memgetahui  kesetian para relawan dalam memdukung saya dengan tulus atau tidak," ungkap Frans.

Fran menambahkan, melalui hasil survei  jika saya dikenal secara utuh dimasyarakat maka pastinya saya akan hadir lagi untuk bertemu dengan sebuah kepasatian saya  siap maju dari Partai A dan didampingi oleh siapa, serta program kerja untuk disa.paikan kepada basudara dan keluarga semua.

" Saya ini orang  biasa. Jadi sekali  lagi saya menyampaikan  terima kasih dan yakini basudara dan relawan semua akan bekerja dengan tulis dalam mendukung   saya. Untuk itu kita coba kerja untuk membuktikan itu  dengan waktu perjalalanan yang masih panjang ini," pinta Frans.

Berkaitan harapan Frans tersebut, Marsel yang juga masuk sebagai tokoh masyarakat pada wilayah tersebut mengatakan,  dengan kehadiran Baoak Frans GO  di tempat ini dan diaambut secara adat dengan memberikan kain seledang serta topi maka  tentunya warga setempat akan siap mendukungvBapak Frans seutuhnya.

"Dengab telah memberikan kain selendang songke dan topi maka kami siap memdukung seutuhnya buat Bapak Frans. Karena proses Pak Frans menjadi calon gubernur dan hadir ditempat ini   bukan orang Flores tapi orang Tmur  maka pasti dukungan kami seutuhnya buat Pak Frans." ungkapnya.

Deketahui sebelum ke Desa Golocador, Frans bersama tim juga menyambangi toko agama beserta pengurusnya yang tergabung dalam komunitas Gereja GMIT Imanuel Ruteng, Kelurahan Pitak, Kecamatan  Lamgke Rembong  diantaranya  Pdt. Meksi R Dethan.,  Patar Pardede yang beeasal dariBatak, Jimmy A P Mesakh, Marthinus Apri Laturake, Johannes Banilo,  Djoni A.Solsepa, Daut Malor Kana, .Micha O.Dima dan Polce.Ziku.

Komunitas yang ada di GMIT Ruteng tersebut dari beberapa suku yaknib Timor, Rite, Sabu, Alor, Sumba, Batak, Jawa,  dan Bali serta Tkonghoa. (mnt)

 


Baca juga :

Related Post