Tiga orang muda, Ferdisiana Aden, Agnes Leo Talllo , dan Agnes Bunga selvi bersama Motivator UMKM, Rikardus Outneil Yunatan di GOR Oepoi Kuoang
Oleh :Christoforus Hayon
Metronewsntt.com- MENJADI seorang wirausahawan atau pemilik bisnis yang sukses adalah impian semua orang. Apa lagi itu merupakan usaha sendiri. Tapi itu tidak berarti bebas tantangan. Menjadi pebisnis yang sukses pun membutuhkan usaha dan tekad yang kuat karena akan hadir banyak pesaing.
Jadi, tanpa persiapan yang matang dan juga berkemampuan memanfaat perkembangan digital yang semakin modern, besar kemungkinan bisnis yang dirintis akan berakhir dengan kegagalan.
Seperti yang dilakukan tiga mahasiswa Politeknik Negeri Kupang yang tidak pernah merasa malu dalam menjalan usaha demi memenuhi kebutuhan hidup mereka sehingga tidak bergantung sepenuhnya pada orang tua.
Dengan perkembangan digital dan kemajuan teknologi saat ini membuka peluang lebar bagi banyak orang untuk memanfaat kemajuan digital untuk menjalankan usaha kecil-kecilan. Dengan teknologi digital ini membawa kemudahan untuk dimanfaatkan oleh mereka yang kreatif dalam mengembangkan bisnis kecil-kecilan melalui berbagai platform yang tersedia dalam membantu usaha yang dijalankan.
Atas dasar pemahaman ini tiga orang muda, Ferdisiana Aden, Agnes Leo Talllo , dan Agnes Bunga berusaha menjalankan usaha kecil-kecilan yang digeluti mereka pada sektor usaha masing-masing.
Ketiga orang muda itu saat ini masih duduk dibangku kuliah semester enam (6) Politeknik Negeri Kupang program studi (Prodi) Administrasi Bisnis memanfaatkan semua peluang yang ada pada berbagai platform yang tersedia dalam menjalani usaha kecil-kecilan guna memasarkan atau mempromosikan produk yang dihasilkan mereka secara online melalui Medsos baik itu whatsaap, facebook maupun youtube dan tik tok.
Tidak hanya itu, selain onl1ine mereka juga tidak malu dan gensi memasarkan produk mereka secara offline.
Dalam perbincangan santai pada sebuah ajang olah raga Karate di lokasi GOR Oepoi, pukul 15 :32 Wita dipelataran GOR Oepoi. Ketiga wanita yang masih remaja ini hadir untuk menamani teman meraka yang sedang bersama.ibunya menjajahkan jualan bagi pengunjung pada iven tersebut menceritakan akan kesuksesan usaha. yang digeluti oleh mereka masing-masing.
Dalam tanya jawab mereka menuturkan, bahwa dalam melakukan sebuah usaha intinya memiliki niat dan tidak boleh malu , gengsi dan ego serta dapat memanfaatkan peekembangan digital saat ini secara baik. Karena kondisi kehidupan keuangan sekarang sangat sulit , maka setiap peluang yang ada harus dimanfaatkan secara baik.
"Dengan perkembangan digital yang ada adalah peluang usaha yang besar, sehingga perlu dimanfaatkan secara baik ," kata Agnes Bunga yang saat menekuni usaha kuliner berupa snack.
Ia menjelaskan dirinya sudah 3 tahun menggeluti usahanya, kehadirannya pada lokasi itu untuk membantu temannya berjualan, namun usaha yang dijalankannya sendiri lebih menggunakan platform digital dengan memanfaatkan Medsos dalam mempromosikan dan menjual produknya.
Ia mengungkapkan, dirinya diusia muda memilih untuk bergeliat melakukan usaha kecil, karena dapat mengembangkan dirinya sesuai keilmuan yang dilakoni serta bisa memberikan dampak pendapatan yang positif.
"Dalam pemanfaatan digital untuk usaha sangat menguntungkan, karena banyak kemudahan yang dapat kita lakukan dalam mempromosikan produk kita secara online," ujarnya.
Ia menambahkan paling utama dalam sebuah usaha tentu mengasah kreatifitas dirinya dalam memanfaatkan Medsos yang ada. Apa lagi melalui program Pemerintah Kota Kupang yang terus mendorong pelaku UMKM Kota Kupang untuk berkembang, sebab UMKM adalah salah penggerak ekonomi daerah.
Sementara itu Agnes Tallo mengatakan saat ini UMKM terlibat dalam pertumbuhan ekonomi di Kota Kupang. Selain dirinya, banyak anak muda yang berminat untuk memanfaatkan peluang usaha di kota itu. Karena dengan perkembangan teknologi saat ini tentunya adalah sebuah peluang yang muda untuk usaha mikro.
Dirinya mengaku melalui usaha kuliner yang digelutinya mampu membantu membiayai kebutuhan kuliahnya. "Ya kalau sebuah usaha ditekuni dengan niat maka hasilnya pun tak muluk-muluk. Terpenting saat ini adalah kita anak muda tidak perlu gengsi dan ego, dan harus punya kreatif dalam memanfaat media sosial yang ada secara baik. Kita di Kota Kupang ini terbatas lahan tani, sehingga kita perlu cermat melihat dan memanfaatkan peluang usaha," pungkasnya.
Hal senada dikatakan Ferdisiana Aden, bahwa dalam melakukan sebuah usaha tidak perlu gengsi dan ego dan bisa memanfaatkan media sosial secara baik.
Ia menuturkan usaha yang dilakukan ini awal beemaksud hanya membantu ibunya, namun dengan berjalanya waktu, ia tertarik dan memiliki niat untuk menekuninya hingga saat ini.
"Awalnya karena ikut membantu mama, namun sejak 2 tahun terakhir ini saya bisa membuka sendiri dari modal yang didapat dan puji Tuhan ini membantu pendapatan untuk kuliah dan bisa membiayai diri sendiri," jelasnya.
Selain menjajal usaha di GOR, Ia juga membuka usahanya di lokasi Car Frre Day di Jalan El Tari pada setiap hari Sabtu. "Jujur saja pendapatan bisa dikatakan lumayan, dan tentu ini membantu sekali," ujarnya.
Miliki Inovasi dan Perkembangan
Motivator UKM, Rikardus Outneil Yunatan mengatakan dalam menjalankan sebuah usaha, salah satu hal yang harus ada yakni memiliki inovasi dengan menyesuaikan keadaan atau perkembangan yang terjadi.
Oleh karena itu apa yang dilakukan oleh mereka sebagai orang muda tentunya patut diberikan apresiasi.Karena dalam.melakukan sebuah bisnis atau usaha kuncinya adalah niat dan keberanian.
Karena pebisnis pemula harus berpatokan pada perencanaan dan siap dengan kondisi persaingan. Pasalnya, pasar kita sudah pasti dimana kita berproduksi atas dasar pesanan, sehingga tidak perlu memikirkan barang yang kita buat laku atau tidak laku. Namun tentunya yang perlu diingat pembisnis diera yang bergerak cepat saat ini perlu pelajari dan adopsi teknologi yang relevan dengan bisnis anda. Misalnya, penggunaan media sosial untuk pemasaran, software akuntansi untuk manajemen keuangan, atau platform e-commerce untuk penjualan.
Dunia yang bergerak cepat mengharuskan Anda terus belajar. Ikuti kursus online, seminar, atau webinar serta pelatihan untuk memperbarui pengetahuan dan keterampilan dengan memanfaatkan media sosial.Karena media sosial adalah alat pemasaran yang kuat. Tentukan platform mana yang paling sesuai dengan target pasar Anda dan buat strategi pemasaran yang efektif.
Karena dalam.melakukan sebuah bisnis atau usaha kuncinya adalah niat dan keberanian. Karena dalam melakukan sebuah usaha lebih baik " jata gagal dimasa muda sehingga tidak tersisah gagal di masa tua "
UMKN Bagian Terpenting Perekonomian
Berbicara soal UMKM juga merupakan bagian terpenting dalam menyediakan lapangan kerja dan pendapatan bagi masyarakat.
Menurut CEO GMT Institute Jakarta, Ir. Fransiscus Go, SH, yang saat ini menjadi seorang pengusaha asal Timor yang berkiprah di ibukota Jakarta, mewacanakan pemberdayaan ekonomi mikro, kecil, menengah, guna menjaga stabilitas perputaran uang di daerah, dengan mengandalkan tingkat partisipasi pelaku ekonomi, dan pemanfaatan produk lokal sebesar – besarnya.
Untuk itu, kata Frans Go, peran pemerintah daerah melalui sejumlah SKPD terkait sangat diperlukan dalam , mendukung upaya pemberdayaan sesuai tupoksinya masing – masing dan melakukan pendampingan finansial, pendampingan produksi dan kemasan, pendampingan pemasaran bagi para pelaku UMKM.
Apa lahi bagi kuam muda yang memilki kreatif dalam memanfaat media sosial yang ada secara baik untuk pegembangan sebuah usaha kecil-kecilan . Maka pemerintah daerah bisa melakukan kegiatan kemudahan regulasi dan evaluasinya, guna memacu akselerasi peningkatan usaha UMKM daerah. Diperlukan upaya – upaya dan terobosan kreatif untuk menciptakan produk unggul daerah, sebagai wujud nyata keaktifan UMKM daerah tersebut.
Peran pemerintah daerah ialah memacu dan menciptakan sentra – sentra UMKM unggul, untuk dikembangkan lebih baik lagi. Dalam hal ini, pemerintah daerah bisa melakukan kewenangan intervensinya,” sebut Frans Go seperti dilansirkan media ini belum lama
Frans Go yang juga merupakan Ketua Yayasan Felix Maria Go (YFMFG ) , mengatakan UMKM digiatkan mulai dari level desa sebagai lingkup terkecil, sekaligus ujung tombak. Desa dipacu untuk menjadi desa mandiri yang giat dalam ekonomi. Penting sekiranya kepala desa dan jajarannya untuk melihat dan mengembangkan potensi di desa tersebut, sehingga menjadi produk lokal unggulan. " UMKM memiliki.peran penting dalam peekonomian," tutupnya. (***)