Wabup Kupang, Jerry Manafe sementara menandatangani berita acara
Metronewsntt.com, Oelamasi- TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan wujud operasi Bhakti TNI dalam program terpadu lintas sektoral secara terintegrasi bersama masyarakat.
Dan selain itu merupakan suatu wadah untuk merawat dan mengikat kebersamaan serta gotong royong dalam mengatasi persoalan yang dihadapi bangsa dalam hal ini, ketersediaan infrastruktur yang memadai dalam memenuhi dasar masyarakat, persoalan dalam membentuk karakter masyarakat, serta pengembangan terhadap potensi daerah yang diyakini dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Demikian disampaikan Wakil.Bupati (Wabup) Kupang Jerry Manafe dalam sambutannya saat membuka kegiatan TMMD ke-117di Desa Oenifu Kecamatab Nekamese, Kabupaten Kupang, Rabu, (12/7/2023).
Menurut Wabup Jerry kegiatan TMMD ke -117 tahun 2023 akan memfokuskan pada kegiatan fisik berupa pembangunan sarana rehap sekolah, jalan rabat dan rumah ibadah, serta kegiatan non fisik berupa penyuluhan teknologi tepat guna, wawasan kebangsaan, pertanian serta kesehatan.
Oleh karena itu, dirinya berharap, kegiatan ini dapat memberikan dampak positif terhadap pemenuhan kebutuhan masyarakat, serta perubahan karakter masyarakat dalam memanfaatkan potensi daerah.
"Momentum ini harus kita jadikan media untuk meningkatkan solidaritas dan kemajemukan kita dioptimalkan sebagai potensi pembangunan yang konstruktif. Untuk itu atas nama Pemrintah Kabupaten Kupang menyampaikan selamat datang dan selamat bertugas kepada Letkol Inf. Wiwit Jalu Wibowo atas kesuksesan dan kepercayaan yang telah diberikan oleh negara untuk mengemban tugas sebagai Komandan Kodim 1604/Kupang," ungkap Wabup Jerry.
Tidak hanya itu, dalam kesempatan tersebut Wabup Jerry juga menyapiakan kasih kepada TNI yang sudah beberapa kali melakukan TMMD di kab. Kupang. Semoga kolaborasi ini terus berjalan demi membangun Kabupaten Kupang yang maju, mandiri dan sejahtera.
"Sungguh sangat luar biasa kegiatan TMMD ini karena tidak pernah cacat dan hasil kerjanya selalu lebih dari anggaran yang disiapkan. Saya kira, Camat, kades serta masyarakat di Desa Oenif harus bersyukur karena TMMD ke -117 kali ini berlangsung di sini," lanjut Wabup Jerry Untuk itu, Plt. Sekda Kabupaten Kupang dan Kadis PMD Kabupaten Kupang agar secepatnya segera mengeluarkan anggaran untuk kegiatan ini.
" Jangan sampai fisik telah berjalan namun anggaran terlambat. Kiranya ada balance antara fisik dan anggarannya. Dan juga masyarakat yang turut serta harus memanfaatkan kegiatan ini dengan baik agar TNI dan masyarakat benar-benar manunggal dalam kerja dan tidak ada perbedaan", tegas Wabup Jerry.
Sementara itu, Dandim 1604/Kupang Letkol Inf Wiwit Jalu Wibowo, menjelaskan bahwa TMMD ini bertujuan untuk membantu Pemda dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan fisik maupun non fisik dan memantapkan kemanunggalan TNI dan masyarakat dalam rangka menyiapkan ruang juang, alat juang, dan kondisi juang yang tangguh.
Tidak hanya tentang TMMD, Wiwit Jalu Wibowo juga menyinggung soal masalah stunting di Kabupaten Kupang, dimana berkaitan persoalan stunting, telah merencanakan pendampingan dan pengawasan dengan data yang sudah diperoleh dapatkan melalui pemberian makanan bergizi. "Kami sangat berterimakasih kepada Pemkab Kupang dan masyarakat yang telah mempercayai kami untuk membantu pembangunan daerah dan akan kita laksanakan dengan baik", tutupnya.
Dalam acara ini juga dilakukan penandatanganan berita acara dan penyerahan alat kerja. Kegiatan ini sesuai agenda akan berlangsung mulai tanggal 12 Juli - 10 Agustus 2023 yang bertempat di desa Oenif Kecamatan Nekamese, dengan jumlah personil yang akan ikut dalam TMM sebanyak 150 orang yangvterdiri dari TNI/Polri/Pemda dan ditambah kurang lebih 100 orang masyarakat.
Diketahui kegiatan turut mendampingi, Kasrem 161/WS Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi, para pejabat Komandan/Kepala Balak Aku Dan IX/Udh dan Balak Aku Korem 161/WS, Forkopimda Kab. Kupang, Plt. Sekda Kab. Kupang Rima K. S. Salean, Kadis PMD kab. Kupang Charles Panie, Camat Nekamese dan para Kades, ibu-ibu Persit, tokoh masyarakat, para siswa SD GMIT Oenif dan Pers. (mnt/*)