Korban Terseret Banjir di Manggarai Barat Berhasil Dievakuasi Tim SAR Gabungan

Tim SAR Gabungan sementara mengevakuasi korban terseret banjir, Sabtu (29/4/2023)

Metronewsntt.com, Labuan Bajo,  Tim SAR Gabungan berhasil  menemukan dan mengevakuasi korban seorang ibu bernama Yustina Miman Usia 53 Tahun beralamat di Desa Wae Jare Kecamatan Mbeliling Kabupaten Manggarai Barat yang  terseret arus banjir sungai Wae Jare pada Kamis  (27/4/2023) dalam kondisi meninggal dunia di perairan Desa Nuca Molas Pulau Mules Kabupaten Manggarai.

“Tim Sar Gabungan menerima informasi dari Babinsa Desa Nuca Molas bahwa Nelayan Satarmese Kab.Manggarai menemukan Korban Dalam Kondisi MD di  Pinggir Pantai Perairan Desa Nuca Molas pada koordinat 8°54'49.02"S - 120°14'49.48"E sekitar 37 KM dari lokasi kejadian.” ungkap Kepala Kantor Basarnas Maumere Mexianus Bekabel, Sabtu (29/4)

Ia menjelasakan, sekitar pukul 17.11 Wita, Nelayan yang membawa korban tiba di Desa Nangalili Kab.Manggarai Barat dan korban langsung diserahkan kepada Tim SAR Gabungan dan dibawah ke rumah duka menggunakan mobil keluarga untuk disemayamkan.

Diakhir wawancara Beliaumengatakan bahwa ”Apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh unsur Tim SAR Gabungan  berkat kerjasama dan sinergitas korban dapat ditemukan dan diserahkan kepada pihak keluarga, semoga misi kemanusiaan ini menjadi amal yang baik unutk kita semua di Sisi Tuhan Yang Maha Penyayang serta semoga keluarga diberi ketabahan.”

Adapun kronologi bermula pada pukul 13.00 Wita (27/4/2023) Kroban bersama tiga orang temannya pulang dari pasar dan melintas sungai wae jare dimana sungai tersebut sedang banjir, pada pertengahan jalan korban terseret arus banjir wae jare. (mnt/*)

Baca juga :

• 16 Jamaah Calon Haji Kabupaten Kupang Siap Diberangkatkan Ke Tanah Suci
• Tingkatkan Kapasitas Lembaga Keagamaan, Pemkab Kupang Gelar Pesparawi
• Dishub Kabupaten Kupang Siap Pengalihan Arus Lalin di Cabang Oesao
• Mantan Komisioner KPU NTT Yosafat Koli dan Jurnalis Senior Aser Rihi Tugu Gabung Partai Perindo
• Serahkan Alat Pertanian, Bupati Kupang : Saya Akan Kontrol Tiga Bulan Kedepan Dilapangan