Pj.Walikota Kupang Fahrensy Funay sedang mengikuti tarian dalam Festival Keopang ke 138 di alun-alun
Metronewsntt.com, Kupang- Tarian etnis dan kreasi serta pameran UMKM menambah semarak perayaan HUT ke-138 Kota Kupang yang digelar di Alun-alun Kota Kupang, Selasa (23/4/2024).
Pantauan kegiatan Festival Koepang puluhan lapak UMKM yang didominasi usaha kuliner mulai dari produk prasmanan hingga kemasan berjejer di alun-alun. Selain itu, kain tenun berbagai motif juga ikut dipajang.
Festival dalam rangka HUT ke-138 Kota Kupang dan HUT ke-28 Kota Kupang sebagai daerah otonom ini dimeriahkan dengan tarian massal Bonet asal etnis Timor dan ja’i asal daerah Ngada serta hiburan lainnya yakni lomba tarian kreasi dan tarian etnis Alor dan Timor.
Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensi Funay menyampaikan masyarakat Kota Kupang sangat majemuk, sehingga melalui festival seperti ini memberi dampak positif bagi masyarakat, selain melestarikan seni dan budaya juga memberdayakan masyarakat di bidang ekonomi.
“Makanya nanti dari kegiatan ini tentu kita Pemkot akan melakukan evaluasi dan bila perlu setiap tahun harus ada peningkatan-peningkatan kegiatan festival begini,” ungkapnya.
Ia mengapresiasi warga Kota Kupang yang hadir untuk menyaksikan festival dan juga mengunjungi lapak-lapak UMKM. Ia memastikan pemerintah tetap komitmen mendorong pertumbuhan pariwisata serta UMKM agar ke depan dari dua sektor itu bisa menopang kemajuan kota.
Fahren berterima kasih pada para peserta festival dari berbagai komunitas yang memberikan warna bagi Kota Kupang sebagai tempat berkumpulnya semua etnis dari seluruh daerah di NTT.
“Kita punya potensi pariwisata. Dari kegiatan seperti ini kita bisa melihat dampak baik dari partisipasi warga. Oleh karena itu nanti ke depan kita akan lakukan lagi festival begini, bahkan bila perlu kita menggandeng berbagai stakeholder supaya ada lebih dari satu festival,” jelasnya.
Untuk diketahui, Festival Koepan 2024 ini digelar selama 2 hari, yakni 22-23 April 2024. (mnt/*)