Wakil Walikota Kupang sementara berikan sambutan pada acara pelantikan ketua RT/RW Fatululi (Foto istimewa Humas Kota Kupang)
Metronewsntt.com, Kupang- Para Ketua RT dan RW diminta membavntu Pemkot Kupang memperketat penerapan protokol kesehatan (Prokes) dan menertibkan warga yang tidak taat.
Permintaan tersebut disampaikan secara langsung Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man saat menghadiri pelantikan para Ketua RT dan RW di Kelurahan Fatululi.
Kegiatan yang berlangsung di Kantor Lurah Fatululi, Selasa (29/6), Ia minta dukungan penuh para Ketua RT dan RW yang baru dilantik untuk dapat membantu penanganan Covid-19.Mengingat saat ini Kelurahan Fatululi masuk dalam zona merah dengan jumlah kasus positif Covid- 19 di atas 10 kasus.
Oleh karena itu, para RT/RW yang baru dilantik dapat bekerja semaksimal mungkin guna dapat mengembalikan wilayah Kelurahan Fatululi ke zona hijau yang bebas dari kasus Covid-19 dengan jangka waktu 2 minggu. "Jika target itu bisa terwujud, saya akan datang kembali dan mengumumkan kepada seluruh warga Kota Kupang bahwa Fatululi merupakan kelurahan yang berhasil dalam penanganan Covid -19," janjinya.
Menurutnya, para RT dan RW merupakan perpanjangan tangan Pemkot Kupang dalam memberikan pelayanan publik.Serta para RT dan RW juga merupakan jembatan bagi aspirasi kepentingan warga ke tingkat yang lebih tinggi. Tugas para RT/RW sesungguhnya tidak jauh berbeda dengan Wali Kota dan Wawali. Jika Wali Kota bertanggung jawab untuk seluruh Kota Kupang, para RT/RW bertanggung jawab atas wilayah kerjanya masing-masing.
Diakuinya Kelurahan Fatululi memiliki fungsi dan peran strategis dalam pembangunan di Kota Kupang. Selain sebagai pusat permukiman dengan jumlah warga mencapai 17 ribu jiwa lebih. Dan Fatululi juga merupakan pusat perekonomian yang memiliki pasar, toko dan usaha-usaha yang mempengaruhi perputaran ekonomi di Kota Kupang.
Selain itu, tambahnya Kelurahan Fatululi juga berfungsi sebagai pusat sosial dan pusat pemerintahan. Karena para RT/RW untuk dapat bekerja sama dalam menjaga agar wilayah tersebut tetap kondusif dan bisa segera terbebas dari Covid-19, dan juga aktivitas warga baik secara sosial maupun ekonomi bisa kembali berjalan normal.
Diketahui kegiatan tersebut dihadir Kepala Pelaksana BPBD Kota Kupang, Maxi Jemy D. Didok, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati, Camat Oebobo, Paulus Kajo Werang, dan Lurah Fatululi, Donatus N. Samon. (mnt)