Caleg DPRD Kabupaten Kupang, Martha Bunga asal Partai Solidaritas Indonesia
Metronewsntt.com, Kupang- Partisipasi perempuan dalam Parlemen masih sangat rendah. Hal ini membuat Marta Bunga, S.H kelahiran Ndao, 22 Mei 1987 merasa terpanggil untuk terjun ke dunia politik dalam.Pileg sebagai Caleg DPRD Kabupaten Kupang dari Dapil 1 asal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) denga nomor urut 4 siap membawa suatu perubahan bagi Kabupaten Kupang ke depan.
Marta sapaan akrabnya yang saat ini sebagai Advokat Aktif hingga sekarang ini, dan giat di Posbakum di PN Kupang dan Kabupaten Kupang sejak Tahun 2022 sampai sekarang, secara pengalaman berorganisasi tidak.perlu diragukan lagi, karena pernah menjadi Anggota Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokat Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur serta menjabat sebagai Bendahara Penerimaan Calon Advokat DPD KAI Prov. NTT TA. 2023. mohon doa restu dan dukungan masyarakat Kabupaten Kupang khususnya di Dapil 1 yakni Kecamatan Taebenu, Kupang Tengah, Kupang Timur dan Kecamatan Amabi Oefeto.
Marta yang murah senyum dan muda membawa diri dalam.bergaul dengan semua orang ini tentunya tidak sekedar maju untuk penuhi pentas politik, tapi ada visi dan misi yang jadi kekuatan dalam memperjuangan hak-hak masyarakat jika terpilih nantinya.
"Saya maju bukan sekedar memenuhi pentas politik atau memenuhi syarat kuota perempuan sebagai Caleg dalam sebuah partai, tapi saya hadir denga sebuah visi yakni " Menjadikan Kabupaten Kupang yang lebih maju dan bermartabat. dan misinya mendorong tersedianya akses informasi layanan terkait jenis hak layanan dibidang ekonomi, pendidikan, serta mendorong terciptanya peluang berusaha dengan mempertimbangkan kearifan lokal," tuturnya kepada media saat ditemui di kediamannya yang berlokasi di Jl.Perumahan Pulau Indah, RT.003/RW.001, Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Jumat (26/1/2024)
Martha yang memiliki tinggi badan 166 cm yang telah menempuh pendidikan Sekolah Dasar Inpres RSS Oesapa , Sekolah Menengah Pertama Negeri I Kupang , Sekolah Menengah Kejuruan Negeri I Kupang dan tamatan Universitas Nusa Cendana, Fakultas Hukum mengaku, keterlibatan dirinya sebagai perempuan dalam kontes politik dapat menjadi kekuatan politik dan bisa membuat perubahan besar.
" Saya memohon doa restu dari masyarakat agar saya bisa terpilih nanti,karena apa yang menjadi impian perubahan tentunya butuh dukungan bersama masyarakat khusus di Dapil 1. Melalui dukungan bapak, mama, dan basudara semua maka aku adalah pelayan masyarakat yang dipercayakan masyarakat sebagai jembatan aspirasi masyarakat," "tandasnya. (mnt)