Penyerahan bantuan dan pose bersama anak Yayan Tangan Harapan
Metronewsntt.com, Oelamasi- Dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) Bank NTT ke-59 yang jatuh pada tanggal 17 Juli 2021 mendatang, Bank NTT cabang Oelamasi melaksanakan anjangsana ke Yayasn Tangan Pengharapan yang terlatak di Jl. Perumahan Sejahtera Land RT.30/RW 10 Dusun 05 Desa Penfui Timur Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang Nusa Tenggara Timur, Jumat (2 /7).
Kegiatan anjangsana ini dipimpin langsung oleh pemimpin Bank cabang Oelamasi Maria J.D Samalelo bersama officer dana, Erwin Medah dan officer kredit, Hendra Wahyudi beserta para karyawannya yang berlangsung di yayasan tersebut.
Pemimpin Bank NTT cabang Oelamasi, Kabupaten Kupang Nusa Tenggara Timur, Maria J.D Samalelo usai acara menyerahkan bantuan kepada kepala asrama sekolah asrama bersama Yayasan Tangan Pengharapan untuk 17 anak yang dibina di yayasan tersebut menjelaskan, menyongsong HUT Bank NTT ke-59 yang jatuh pada tanggal 17 Juli 2021 mendatang dengan mengusung tema secara umum "Super Smart Bank Menunju NTT Maju" . Untuk itu sebagai bank cabang akan mendukung program yang telah disampaikan direksi dalam hal menejemen bank NTT.
Oleh karena itu, sebagai salah program HUT Bank NTT ke-59 kali ini Bank NTT cabang Oelamasi yakni melakukan bakti sosial atau anjangsana ke tempat ini merupakan hasil survei melalui panitia kecil yang dibentuk oleh Bank NTT cabang Oelamasi.
"Yayasan Tangan Pengharapan dipilih tajun sebagai kunjungan kami, karena anak-anak yang ada di yayasan ini didik secara baik. Dan dalam didikan pada yayan tidak hanya mendidik sebagai anak seolah, tapi juga anak-anak didik skillnya baik dibidang pertanian yakni berkebun dan juga bidang perbengkelan yakni las," katanya.
Dikatankanya, dalam anjangsana ini ada sedikit bantuan yang dibantu yakni berupa kebutuhan sembako berupa beras, supermi dan minyak goreng dan juga bibit pertanian berupa sayur, lombok dan lainya untuk nantinya ditanam oleh anak-anak di lahan kebun yang ada di kompleks yayasan ini, dan selanjut dipanen dan mendapatkan hasilnya.
"Bantuan sembako ini habis digunakan, tapi dengan bantuan bibit ini bisa berkelanjutan untuk mereka dapatkan hasilnya," ujarnya.
Apa lagi, anak-anak di yayasan ini memiliki keinginannya untuk menabung sangat tinggi maka tentunya dengan hasil perkebunan sebagain untuk yayasan dan sebagian bisa ditabung.
Ditambahkannya, kegiatan bakti sosial ini dilakukan secara serempak di tingkat kabupaten maupun dikantor pusat pada masing-masing panti dalam menyongsong HUT Bank NTT tahun ini.(mnt)