Festival Kupang Doldolu Berlangsung Meriah dengan Ragam Tarian Seni Budaya

Tarian padoa

Metronewsntt.com, Kupang- Acara festival seni dan budaya Kupang Doldolu yang merupakan salah satu rangking dari  puncak kegiatan Festival Forum Kawasan Timur Indonesia ke IX berlangsung meriah.

Kemeriahan  festival pentas seni dan budaya atas   kerjasama Yayasan BaKTI,  Pemerintah Provinsi NTT dengan di dukung melalui Pemerintah Kota Kupang dan Bank BTN  yang berlangsung  di Alun-Alun Kantor Gubernur NTT, Kamis (27/5/2023) malam menampilkan  berbagai  pentas  model kegiatan seperti fashion show menggunakan busana tenun khas  NTT, tarian tradisional daerah,  kesenian  musik  sasando  yang diminakan Rizky Hauteas  dan sejumlah penampilan kesenian khas daerah NTT lainnya.

Kegiatan yang dibuka oleh  Pemerintah Provinsi NTT melalui  Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi NTT, Samuel Halundaka mewakili Gubernur NTT, menyampaikan terimakasih untuk kehadiran developer serta para pelaku UMKM dalam festival Kupang Doldolu ini. “Saya berikan  apresiasi kepada Pemerintah Kota Kupang dan Bank BTN,  karena kegiatan ini berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat lewat adanya keterlibatan aktif dari UMKM yang ada dalam festival Kupang Doldolu,”  kata  Samuel.

Semuel mengatakan  pemerintah provinsi NTT sangat berterimakasih karena sudah mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah Festival Forum Kawasan Timur Indonesia ke IX. “Saya berharap lewat festival Kupang Doldolu ini bukan hanya seremonial belaka, tetapi dapat memberikan edukasi kepada masyarakat dan meningkatkan minat serta bakat dan kecintaan generasi muda terhadap budaya NTT,”  kata  Samuel.
Di kesempatan yang sama, Regional Head Official Bank BTN, Yeni Herlina mengatakan dirinya memberikan apresiasi karena Bank BTN turut serta di libatkan berpartisipasi dalam kegiatan festival ini .

“Pada dasarnya kami akan selalu memberikan support terhadap seluruh kegiatan untuk pengembangan kota Kupang,” ujar Herlina.

Sementara itu,  Ketua Pokja Forum Kawasan Timur Indonesia, Hj. Winarni Dien Monoarfa mengatakan keberadaan Pokja Forum Kawasan Timur Indonesia bersama Yayasan Bursa Pengetahuan Kawasan Timur Indonesia (BaKTI) merupakan bentuk kolaborasi dan eksistensi guna mengangkat potensi yang ada di kawasan Indonesia Timur.

“Lewat kegiatan Festival Forum Kawasan Timur Indonesia ke IX selama dua hari (26 dan 27 Juli 2023) yang berlangsung di Kota Kupang ini menunjukkan bahwa kawasan Timur Indonesia mempunyai semangat luar biasa dan secara khusus kami menyampaikan terimakasih kepada jajaran pemerintah Provinsi NTT dan Pemerintah Kota Kupang,” kata Winarni. (mnt) 

Baca juga :

• Koalisi Ormas Bersama Dewan Gelar Aksi Bersih Pantai
• Ini Catatan Strategis Pansus LKPJ 2024 Untuk Perumda Air Bersih Kota Kupang
• DPRD Kota Kupang Minta Dishub Tertibkan Terminal Bayangan
• Fraksi Golkar Soroti Sektor Pajak Tiga Tahun Terakhir Tidak Alami Kenaikan Signifikan
• Temuan Pansus LKPJ Diduga Masih Lemahnya Perencanaan SOPD Dalam Pekerjaan Fisik