Dukungan Keluarga Menguat Buat Caleg DPRD Provinsi NTT Alfret Baitanu

Potret pemasangan baliho Alfret Baitanu dari tim keluarga di titiik wikayah masing-masing

Metronewsntt.com, Kupang- Dukungan warga untuk calon legislatif dari Gerindra  Alfret Baitanu  yang akan bersaing memperebutkan kursi  DPRD Provinsi NTT pada pemilihan legislatif  2024  mendatang,

Semakin menguat. Sinyal positif tersebut terlihat dari antusiasme akar rumput   mulai memasang Baliho di titik-titik  pada tiap wilayah di Kota Kupang  guna mengsosialisasi  figur Bacaleg yang di dukung.

Pendukung akar rumput yang terdiri dari keluarga, pemuda dan warga ini  begitu  antusias untuk mempromosikan  jago mereka menang di pesta demokrasi pada Pileg mendatang.

 Salah satu pe dukung akar rumput keluarga Anderias Sau ( 54)  mengatakan,  dukungan bagi Alfret Baitanu untuk maju dan meraih kursi legislatif Provinsi NTT  kami secara akar rumput dalam keluarga sudah 80 persen.

"Untuk.kami dari i akar rumput keluarga ini telah memasang baliho saat sudah  tersebar  di 80 titik di Kota Kupang," katanya saat dikonfirmasi via telpon, Senin (27/3).

Ia merincikan, 80 titik pada tingkat kelurga   diantara pada wiilayah Alak, Manutapen, Oeleta Penkase, Naioni, Kolhua, Sikumama ,Naikolan  Oesapa, Naimata, Penfu, dan Kelapa lima serta ditambah pada beberapa titik lain yang berada di Kota Kupang.
"Karena bicara dukungan tentunya harus  dimulai dari dalam keluarga atau  dasar  yang paling  utama. Untuk itu kami  masih terus bergerak meng sosialisasikan saudara atau anak kami Alfret Baitanu  dengan  jangkau lebih," katanya.

Ia menambahkan, tentunya melalui dukungan akar rumput keluarga ini juga meminta doa dan dukungan dari masyarkat.(mnt)

Baca juga :

• Warisan Budaya NTT Di Tangan Generasi Muda
• Hari Anak Nasional Kota Kupang Menuju Indonesia Emas 2045
• Wakil Rakyat Kota Kupang Tampil Bawa Musik, Buktikan Waktu adalah Sumber Daya yang Berharga
• SI-VAKSIN: Teknologi Informasi untuk Meningkatkan Akurasi Data Fakir Miskin di Kota Kupang
• Pemkot Kupang Dorong Pembangunan Berbasis Keagamaan