WhatsApp Facebook Google+ Twitter BBM

PD. Pasar Kota Kupang Ciptakan Pelayanan Publik Penanganan Sampah Bagi Pedagang Pasar

Metronewsntt.com 30-11-2022 || 12:50:48

Dirut Pemasaran PD.Pasar Kota Kupang, Maxi Nomleni

Metronewsntt.com, Kupang- Bicara soal penataan pasar  tradisonal yang ada dimana pun tentunya tidak luput dari masalah terutama terkait penanganan sampah.Pasalnya berurusan dengan banyak orang (pedagang-red) tidaklah mudah, namun upaya demi upaya terus dilakukan Perusahan Daerah (PD) Pasar Kota Kupang dalam memberikan pelayanan publik dalam  pengelolaan sampah bagi para pedagang di tiga pasar besar dan beberapa pasar kecil.


"Dalam memberikan pelayanan publik dalam pengelolaan sampah kami melakukan beberapa hal dibutuhkan guna dapat memberikan pelayanan terhadap kehidupan masyarakat dalam pengelolaan sampah agar terlaksana pengelolaan sampah yang berwawasan  lingkungan." kata Dirut Pemasaran PD.Pasar Kota Kupang, Maxi Nomleni yang ditemui, Selasa (29/11)  di Kantor DPRD Kota Kupang pada sela-sela sidang Banggar DPRD Kota Kupang.


Dikatakannya, apa yang dilakukan demi kepentingan pelayanan publik ini tentunya tidak terlepas dari  menciptakan sebuah perubahan  dari  komitmen  Penjabat Walikota Kupang  dalam  menjadikan Kota Kupang bebas dari sampah.


"Peningkatan pelayanan publik pengelolaan sampah yang kami lakukan  dengan metode baru  yakni setiap meja disiapkan tempat sampah dan sampah itu nantinya akan dijemput petugas yang disiapkan PD.Pasar pada setiap unit yang ada dipasar," katanya.
Ia merincikan, untuk tim kebersihan ditempatkan pada setiap pasar dalam penanaganan sampah yakni pasar Oeba 6 orang, Oebobo 4 orang dan pasar  Impres 7 orang, serta  pasar-pasar  kecil masing 1 orang.


"Dalam penanganan sampah ini telah dilakukan sejak instruksi Penjabat Walikota Kupang dikeluar kan dan hasilnyaada perubahan.


Selain itu, lanjutnya  PD.Pasar juga memberlakukan sistim  waktu penanganan sampah di pasar dengan berkolaborasi bersama dinas kebersihan dengan cara penganan pengangkutan  pagi, siang dan sore, sehingga tidak ada penumpukan pada TPS.


"Penanganan masalah kebersihan yang sekarang dilakukan ini juga sesuai yang di perintahkan pejabat yakni saat  pagi dan siang hari dan sore hari." ujarnya.(mnt)


Baca juga :

Related Post