GMKI Aliansi dan Garda Triple X Flobamora Peduli, Melawan Pandemi  Dengan Bagi-Bagi Masker Gratis

Peta zona merah dan aksi pembagian masker gratis bagi warga

Metronewsntt.com, Kupang,-Makin meluasnya zona merah di Kota Kupang,mendorong rasa kepedulian RMI GMKI Aliansi dan Garda Triple X Flobamora melakukan aksi pembagian masker grastis bagi warga.

Pembagian masker gratis ini dilakukan diarea pasar Oeba, dan Pasar Naikoten, Jumat (18/2).

Jeftha Sooai yang menjabat sebagai penasehat pada  Garda Triple X Flobamora yang dikonfirmasi, Minggu (20/2) menuturkan aksi pembagian masker secara gratis  ini adalah bagian dari gerakan kepedulian dalam menyadarkan masyarakat guna mematuhi Prokes.Apa lagi dengan telah masuknya varian baru 

Omicron ke Kota Kupang maka penerapan Prokes perlu ditingkatkan

Karena itu, edukasi soal Prokes sebagai langka penanggulangan Covid-19 perlu dilakukan semua kalangan.Untuk ada beberapa titik yang menjadi sasaran untuk dilakukan aksi pembagian masker secara gratis kepada masyarakat.

" Aksi pembagian masker ini dilakukan pada kawan ramai dan menjadi titik kerumunan yakni di Pasar Oeba dan Pasar Naikoten, dengan jumlah masker yang dibagi sebanyak 10.000 masker," katanya.

Selain membagikan masker kesehatan,Jeftha Sooai yang juga legislator PSI Kota Kupang ini menambahkan, dalam aksi ini RMI GMKI Aliansi dan Garda Triple X Flobamora juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya mematuhi Prokes sesuai yang sudah instruksi pemerintah baik pusat hingga daerah dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Sementara itu, secara data peta penyebaran Covid-19 aktif  Satgas Penanganan Covid-19 Kota Kupang hingga Sabtu (19/2/2022) zona merah di kelurahan mengalami peningkatan menjadi 27 kelurahan dari sebelumnya hanya 19 kelurahan di Kota Kupang.

Sesuai update data monitor pada hari Sabtu, (19 /2/2022) sebagai berikut : 

Total kasus sebanyak 16.514 orang (Naik sebanyak 161 orang) 

1) Masih dirawat sebanyak 757 orang (Naik sebanyak 149 orang);

2) Sembuh sebanyak 15.421 Orang (Naik sebanyak 12 Orang);

3) Meninggal sebanyak 388 orang dengan rincian : 

   • Konfirmasi sebanyak 336 orang (Tidak ada perubahan status);

  • Probable Sebanyak 38 Orang; 

   • Suspek Sebanyak 14 Orang.(mnt/*)

Baca juga :

• Kolaborasi Strategis, Kota Kupang Siap Menjadi Pusat Layanan Kesehatan Jantung di NTT
• RSUD S.K. Lerik Kupang Implementasikan Dana Khusus dengan Berikan Pelayanan Prima untuk Pasien Gawat Darurat
• Aurum Titu Eki: Imunisasi Kunci Kesehatan Masyarakat
• Pemkab Kupang Bergerak Melawan Kanker Serviks
• Pembangunan Kota Tidak Semata Diukur dari Infrastruktur Fisik, Tetapi Juga dari Kualitas Hidup Masyarakat