WhatsApp Facebook Google+ Twitter BBM

PTM Mulai Diberlakukan Pemkot Kupang 

Metronewsntt.com 15-09-2021 || 17:44:58

Kadis P&K Kota Kupang Drs. Dumul Djami

Metronewsntt.com, Kupang-Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi sekolah di Kota Kupang mulai diberlakukan  Pemerintah Kota (Pemkot).PTM yang diberlakukan khusus untuk Kelas V Sekolah Dasar (SD) dan VIII Sekolah Menengah Pertama (PTM). Pemerintah akan memberlakukan tahap demi tahap PTM itu, sembari evaluasi.


Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Dumuliahi Djami, memastikan PTM akan dilakukan bertahap. Apabila PTM yang diterapakan saat ini berjalan baik, maka Pemkot akan menentuakan kelas lainnya menyelenggarakan PTM.

"Jadi untuk kelas V dan kelas VIII sudah berjalan. Sementara yang lainnya akan menyusul. Kami akan terapkan PTM secara bertahap. Misalnya dimulai kelas II, kelas VI, barulah kelas III dan IV. Jadi tidak dilakukan sekaligus. Ini dilakukan agar siswa-siswi menyesuaikan diri," katanya, Senin (13/8).

Dumul meminta sekolah-sekolah menerapakan protokol kesehatan secara ketat, termasuk mendorong mempercepat vaksin bagi anak, meski tidak masuk dalam syarat diselenggarakan PTM.

Dumul juga mendorong masing-masing sekolah pro aktif dan berkoordiansi dengan Dinas Kesehatan. Apabila dibuka pelayanan vaksin bagi anak di sekolah, para guru wajib mempersiapkannya dengan baik.

PTM bertahap itu, kata Djumul, akan dimulai 20 September mendatang, dengan kapasitas peserta didik 50 persen.

"Hanya diperbolehkan 50 persen saja. Jadi misalnya ada 36 siswa, maka dibagi dua," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg Retnowati menyarankan sekolah-sekolah tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. P dan K juga harus memastikan semua tenaga pendidik sudah menerima vaksin.

"Karena guru-guru merupakan kelompok rentan dan banyak bertemu dengan banyak orang. Selain itu, anak-anak memiliki kekebalan tubuh yang baik, sehingga harus dipastikan lingkungan mereka itu aman dan makan makanan bergizi," ujarnya.

Kepala Bidang P2P (Penanggulangan dan Pencegahan Penyakit) Dinas Kesehatan Kota Kupang, Tiurmasari E. Saragih memastikan menyelenggarakan vaksin di sekolah-sekolah dalam upaya mendukung PTM itu.

Dinas, kata dia, telah berkoordinasi dengan sekolah-sekolah. Dinas mempersiapkan waktu dua minggu ke depan untuk fokus vaksin bagi anak di sekolah-sekolah. Untuk itu, ia meminta pihak sekolah mempersiapkannya dengan baik.

Dijelaskan Tiur, vaksinasi dilakukan berdasarkan jumlah siswa di masing-masing sekolah. Untuk 300 pelajar ke atas, dilaksanakan secara bersamaan atau massal yaitu dengan melibatkan beberapa puskesmas. Sementara jumlah pelajar di bawah 300 maka puskesmas setempat akan melaksanakan secara mandiri.

"Di atas 300 pelajar puskesmas melaporkan ke kami dan di bawah 300 pelajar dilakukan puskesmas secara mandiri," kata dia.

Ia menyebut, tiap-tiap puskesmas mempunyai jadwal di wilayah masing-masing dan akan terus berkoordinasi dengan sekolah-sekolah.

Tiur menyebut Pemerintah Kota Kupang menargetkan 40.118 pelajar atau anak remaja yang disasar dalam vaksinasi nantinya. Ia menyebut Pemerintah Kota Kupang dibantu berbagai pihak dalam mencapai vaksinasi selama ini. (mnt)

 


Baca juga :

Related Post