Pj.Walikota Kupang Resmi Launching Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah Tahap II

Pj. Wali Kota Kupang, Fahrensy P. Funay,sementara menyerahkan beras kepada warga di Kelurahan Nefonaek, Senin (11/9/2023)

Metronewsntt.com, Kupang- Pemerintah Kota (Pemkot)  Kupang melaunching penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) tahap II. 

Kegiatan launching berlangsung di Kantor Lurah Nefonaek, Kecamatan Kota Lama, Senin (11/9/2023) dilakukan secara langsung oleh Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy P. Funay, dengan dihadiri  Pimpinan Wilayah Perum Bulog NTT, Himawan, Eksekutif General Manager PT Pos Indonesia Kantor Cabang Utama Kupang, Richwan Boy, Sekretaris Dinas Sosial Provinsi NTT, Bonifatius Habrianto, Perwakilan Satgas Pangan NTT, Kasubdit I Indag Ditreskrimsus Polda NTT, AKP Rendy Widyadharm, Kepala Dinas Sosial dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kupang, Camat Kota Lama serta para lurah se-Kecamatan Kota Lama. 

Dalam kesempatan itu,  Pj Wali Kota mengatakan  pelaksanaan  penyaluran CPP tahap II dilaksanakan secara serentak oleh pemerintah pusat dan daerah. 

Kegiatan ini menurut Pj. Walikota sesuai dengan arahan Presiden RI saat penyerahan penghargaan untuk Kota Kupang sebagai Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Indeks Harga Konsumen (IHK) terbaik tahun 2022 untuk wilayah Nusa Tenggara, Maluku dan Papua di Istana Negara belum lama ini. Kepada seluruh kepala daerah Presiden minta untuk mempersiapkan cadangan pangan guna mengantisipasi gagal panen dan rawan pangan sebagai dampak dari el nino atau kekeringan yang berkepanjangan. Penyaluran CPP juga merupakan salah satu upaya untuk pengendalian inflasi. 

"Kami menyampaikan terima  kasih kepada pemerintah pusat yang melalui program ini sudah memberi perhatian kepada masyarakat Kota Kupang yang terdampak akibat kenaikan harga pangan.Dan juga saya menyampaikan apresiasi kepada Perum Bulog dan PT Pos Indonesia Cabang Kupang yang sudah mendukung Pemkot Kupang menyalurkan bantuan ini kepada masyarakat," kata Pj.Walikota.

Pj.Walikota mengakui berkat kerja sama yang baik dengan semua stakeholder terkait, inflasi di Kota Kupang dapat terkendali dan bisa mendapatkan penghargaan. 

"Kami akan memastikan dan juga  mengevaluasi lebih lanjut upaya pengendalian inflasi agar tetap terkendali. Salah satunya melalui sidak harga di pasar, yang dilakukannya pada pagi hari sebelum kegiatan untuk memastikan kestabilan harga dan ketersediaan stok, serta untuk mengantisipasi permainan harga oleh para spekulan," ungkap Pj.Walikota.

Sementara itu, Pimpinan Wilayah Perum Bulog NTT, Himawan, mengatakan  kegiatan ini merupakan penyaluran CPP tahap II. Sebelumnya pada April 2023 lalu sudah disalurkan bantuan untuk 584.637 keluarga penerima manfaat di NTT, khusus Kota Kupang sejumlah 17.766 KPM. Bantuan ini menurutnya untuk mengurangi beban pengeluaran dari keluarga penerima manfaat sekaligus sebagai upaya untuk mengatasi kerawanan pangan, gizi buruk dan stunting serta diharapkan berdampak pada upaya pengendalian inflasi. Terima kasih disampaikannya kepada lurah dan tim yang sudah memfasilitasi kegiatan ini. 

Launching ditandai dengan penyerahan secara simbolis oleh Pj Wali Kota kepada 10 perwakilan keluarga penerima manfaat. Masing-masing keluarga menerima 10 kg beras setiap bulan selama 3 bulan ke depan. (mnt/*)

Baca juga :

• DPRD Janji Tidak Akan Ada Kenaikan Pajak
• Fraksi PDI Perjuangan Berikan Catatan Penting untuk RPJMD Kota Kupang 2025-2029
• Bapemperda DPRD Kota Kupang Berikan Catatan Penting untuk RPJMD 2025-2029.
• Teka-Teki 7 Kursi Kadis Kota Kupang: Siapa yang Paling Berpeluang?
• Satu Samudra Luas, Kota Kupang Maju Bersama