Pose bersama Sekjen AJI Indonesia bersama Ketua AJI Kota Kupang bersama para peserta,
Metronewsntt.com,Kupang- Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia gandeng AJI Kota Kupang gelar Training Prebunking Google News Initiative kepada Jurnalis di Kupang.
Kegiatan digelar selama dua hari mulai tanggal 12-13 Januari 2023 , bertempat di Hotel Sotis Kupang, dibuka secara langsung oleh Sekjen AJI Indonesia, Ika Ningtyas.
Ika dalam kesempatan itu dalam sambutannya mengatakan, kegiatan seperti ini digunakan untuk bisa berinteraksi dengan kawan-kawan, bisa lebih mengenal anggota AJI dari berbagai daerah. Melalui kegiatan ini juga teman-teman AJI Kota Kupang bisa lebih saling mengenal.
"Selain itu tentang bagaimana aktivitasnya, tantangan apa yang dihadapi dan kira-kira apa yang masih dibutuhkan dari AJI Indonesia,'' kata Ika.
Lanjut Ika, terkait perbunking, AJI Indonesia telah mengembangkan kurikulum terkait pemeriksaan fakta di tahun 2018 lalu. Sehingga, sebelum hadapi pemilu 2019, untuk pertama kalinya Indonesia mengembangkan kurikulum prebunking.
"Dalam rentang Tahun 2018 sampai dengan 2022, lanjut dia, AJI Indonesia telah melatih 19.000 lebih orang terdiri dari jurnalis, mahasiswa dan dosen. AJI juga mengembangkan kurikulum literasi digital bagi para akademisi dan para dosen. Jadi, universitas dari berbagai daerah sudah bisa mengadopsi literasi digital," jelas Ika.
Ika meminta , kiranya program studi jurnalisme nantinya di daerah-daerah itu dapat lebih adaptif serta dalam pertanyaannya juga bisa lewat digital, karena itu menjadi tantangan dari perkembangan baru yang tidak bisa terpisahkan di zaman sekarang,” pinta Ika.
Ika menambahkan, di tahun 2022 AJI Indonesia mencoba mengembangkan prebunking yang berkembang dari studi psikologi yang sudah banyak di uji coba oleh para akademisi di luar negeri. "Kemudian ini yang kami kembangkan berdasarkan ilmu psikologi. Kita mencoba kembangkan di Indonesia dan hari ini yang kita latih ke teman-teman," kata Ika.
Ika berharap, Pemilu 2024 kita bisa memberikan imunitas ke masyarakat bahwa ketika masyarakat akan bertemu dengan berita hoax, masyarakat tahu bagaimana cara menghadapi dan menghindarinya.
Sementara itu, Ketua AJI Kota Kupang, Marthen Bana menyampaikan terimakasih kepada AJI Pusat atas pelatihan yang sangat positif bagi para jurnalis dalam menyebarkan informasi-informasi baik kepada publik.
"Saya harap teman-teman dapat ikuti pelatihan selama dua hari ini dengan baik. Jelang Pemilu, teman-teman dapat sebarkan informasi baik kepada publik," pinta Marthen. (mnt)