Para anak sambut baru saat mengantar persembahan ke altar suci. n
Metronewsntt.com , Oelamasi - Raut wajah gembira terlihat pada wajah 37 orang anak-anak di Gereja Katolik Paroki Santa Maria Fatima Taklale, Kelurahan Babau Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang-NTT, Minggu (19/6).
Komuni pertama, atau komuni suci pertama, adalah sebuah tradisi di gereja katolik, dimana anak akan menerima hosti (sakramen atau roti dan anggur) untuk pertama kalinya oleh seseorang yang telah dibaptis secara katolik.
Misa yang dipimpin secara langsung Pastor Paroki setenpat, Romo Vinsen Tamelab dalam kotbhanya menyampaikan bebarapa pesan penting bagi para penerima komuni pertama.agar jangan sia-siakan kebaikan orang tua., jangan sia-sia waktu dan manfaatkan waktu itu dengan baik.
"Ada 4 poin penting dari pesan bacaan hari ini yakni pertama Tuhan memberkati kita bukan bersifat biasa, namun rohani dan jasmani juga Tuhan berikan untuk kita, maka jangan sia-sia itu,"lanjutnya. Kedua Tuhan mengajarkan kita tahu peduli sehingga janganlah lari dari tanggungjawab.
Ketiga bersyukur atas berkat dan kebaiknya sekecil apapun."Ingat Tuhan tidak menandakan bukan dari kosong, tapi dari potong roti dan dua ekor ikan.Walaupun sekecil apa pun dari kita, namun dimanfaatkan drngan baik akan membawa berkat. Karena kita mau tidur diatas uang, namun kita tidak memanfaat waktu dengan melibatkan Tuhan maka semuanya akan sia-sia," kata Romo Vinsen.
Dan yang terlahir Romo Vinsen mengatakan, mari berserah kepada Tuhan dan persembahkan dirimu kepada Tuhan maka Tuhan akan memeberikan yang biasa menjadi luar biasa dan yang tidak musthil menjadi mustahil.
"Jadikan poin penting sebagai perenungan dalam kehidupan kita," tutup Romo Vinsen. (mnt)