Suasana pertemuan
Metronewsntt.com, Kupang---Erupsi Gunung Lewotobi di Kabupaten Flores Timur telah membawa dampak yang signifikan bagi kehidupan masyarakat setempat, terutama mereka yang tinggal di sekitar zona bahaya.
Ribuan warga terpaksa mengungsi, sementara abu vulkanik dan material lainnya mengancam aktivitas ekonomi serta kesehatan masyarakat.
Menanggapi bencana ini, Pj. Gubernur NTT, Andriko Noto Susanto, bersama jajaran pemerintah daerah telah mempersiapkan kunjungan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ke lokasi terdampak.
Rencana kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi para pengungsi serta memastikan penanganan bencana berlangsung efektif dan tepat sasaran.
“Kami telah melakukan koordinasi melalui rapat Zoom, termasuk melibatkan Pj. Bupati Flores Timur, guna memastikan langkah-langkah yang tepat dalam menangani dampak erupsi Gunung Lewotobi,” ujar Andriko pada Rabu, 13 November 2024.
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan akan mengunjungi para pengungsi untuk memberikan dukungan agar mempercepat pemulihan.
Menurut Andriko, kunjungan pemerintah pusat ini menunjukkan komitmen langsung dalam menangani dampak bencana alam ini.
“Kami, baik pemerintah daerah maupun pusat, berharap kunjungan ini dapat memberikan semangat dan dukungan moral bagi para pengungsi agar mereka segera pulih dari bencana ini,” tambah Andriko.
Selain kunjungan lapangan, Wakil Presiden juga akan mengadakan rapat koordinasi bersama sejumlah menteri dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) guna membahas langkah-langkah penanganan jangka panjang.
Dalam upaya ini, seluruh jajaran pemerintah daerah turut dikerahkan untuk memastikan kebutuhan para pengungsi terpenuhi dan pelayanan diberikan dengan baik.
“Kami memastikan bahwa segala kebutuhan para pengungsi dapat terpenuhi dan pelayanan diberikan dengan sepenuh hati,” jelas Andriko.
Diharapkan kunjungan ini memberikan harapan baru bagi para pengungsi, sehingga proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan solusi terbaik dapat segera diterapkan untuk mengatasi dampak erupsi Gunung Lewotobi.(mnt/*)