WhatsApp Facebook Google+ Twitter BBM

Taekwondo NTT Siap 11 Atlet Berlaga di BK PON, Pelatih Edi Blegur : Mohon Doa dan Dukungan Masyarakat NTT

Metronewsntt.com 19-10-2023 || 19:46:10

Para atlet TI Kota Kupang bersama para pelatih pose berama.Ketua TI Kota Kupang, Yeskiel Loudoe belum.lama ini

Metronewsntt.com, Kupang- Pengurus Daerah (Pengda) Taekwondo Indonesia (TI) Daerah Nusa Tenggara Timur  (NTT) menyiapkan 11 atlet untuk siap berlaga di Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) 2023.

Asisten pelatih Sabeum Filemon Alfredo Nuga dengan dampingi manager pelatih, Sabeum Marcel Y. Eoh dan Pelatih kepala, Edi B. Blegur kepada media terkait kesiapan atlet, Filemon Nuga  menjelaskan, secara kesiapan atlet 100 persen siap untuk berlaga di  BK pada  PON  2023. Dan untuk Taekwondo Indonesia NTT untuk BK PON tahun ini  menyiapkan  11 orang atlet  yang terdiri 4 orang putra, dan 7  orang  putri.

"Pada BK PON  kami memyipakan 11 Atlet  yang  terdiri  dari Kota Kupang 6 orang, Kabupaten Kupang 1 orang, Kabupaten TTU   2 orang , dan Kabupaten Belu sebanyak 2 orang. Sesuai rencana para atlet ini akan siap berangkat  pada tanggal 25 Oktober 2023  nantinya," kata  Filemon  Nuga , Rabu, (18/10/2023) dilokasi kegiatan.

Dalam ksempatan yanga sama  pelatih kepala, Edi B. Blegur menambahkan, sebanyak   11 atlet yang siap mengikuti babak kualifikasi PON  ini dalam proses seleksinya  sudah dilakukan  sejak awal Juli 2023,  melalui beberapa tahap seleksi yang dilakukan diantara  seleksi fisik dan seleksi teknis.

" Atlet-atlet yang kita persiapkan semua ini sudah diseleksi dari tahun kemarin lewat  beberapa kejuaraan-kejuaraan yang bersifat open turnamen,dan juga  kejuaraan-kejuaraan lain yang diselenggarakan provinsi secara  langsung diantaranya  kejuaraan taekwondo yang berlangsung d Kajati NTT, POPDA atau pekan olahraga pelajar daerah yakni pekan olahraga provinsi." katanya.

Dan Atlet-atlet yang direkrut ini semuanya  atlet yang menang dalam berbagai kejuaran yang telah digelar dengan meraih  medali emas " Kita mengambil para atlet yang siap di BK PON dengan dasar  juara  dengan mendapatkan medali mas pada setiap kejuaraan yang digelar," ujarnya.

Dan dalam proses  seleksi ini, jelas Edi Blegur  dilakukan menggunakan metode yang sudah sering digunakan oleh Dispora dan yang sudah sering dipakai oleh KONI Kota   yakni untuk  fisik  dimulai dari  seleksi tahap kekuatan, kecepatan, daya tahan. "Metode ini   yang kita  pakai dalam seleksi fisik sejak Bulan Juli," lanjutnya. Dari seleksi teesebut selanjutnya  proses pembinaan  fisik bagi mereka terus  dibina lagi ditingkat pengurus cabang masing-masing. Seperti di kota diwadahi kota dan  juga di kabupaten  asal mereka.

Setelah pembinaan fisik, tambahnhnha mereka kembali diikutsertakan dalam kejuaraan yang digelar seperti Liliba Cup I yang belum lama  ini untuk dilakukan proses seleksi secara teknis.

"Atlet-atlet yang kita  ambil dari tiga kejuaraan kemarin itu  kami  melakukan seleksi  lagi dengan melihat  hasil fisik paling tertinggi  yang diambil secara teknis yang menang atau juara dengan  menggunakan sistem PSS ," ujar Edi Blegur.

Edi Blegur mengakui, semua tahapan demi tahapan dalam proses hingga penyaringan  dan memilih para atlet terbaik masih banyak  keterbatasan baik  sisi waktu yang sangat mepet dan juga anggaran pada Cabor taekwondo. Tetapi Puji Tuhan,  apa yang menjadi harapan bersama semua  bisa tercapai baik dengan menghasilkan 11 atlet terbaik yang siap memgikuti BK PON 2023.

Untuk itu, Edi Blegur  meminta dukungan dan  doa dari masyarakat NTT,  sehingga  dalam pertandingan nantinya anak-anak  bisa bertanding secara baik dalam mengharumkan nama NTT di ajang nasional hingga lolos di ajang PON pada tahun depan nanti.

" Kami juga berharap adanya perhatian pemerintah kiranya bisa memfasilitasi semaksimal mungkin melalui  semua keterbatasan yang ada. Sebab bicara prestasi hari ini kalau tidak didukung dengan finansial yang baik pasti kita tidak bisa berharap lebih dari itu," ujar Edi Blegur.

Namun tambah Edi Blegur sebuah  impian  pasti ada untuk  meloloskan sebanyak-banyak atlet NTT dalam Cabor tekwondo ke PON 2024. Karena  berapapun yang lolos itu sudah maksimal dari sebuah harapan dan kebanggaan bersama.. (mnt)


Baca juga :

Related Post